Kampoeng News
Siabu Kampar - Sebagian dari masyarakat Muslim mungkin tidak pernah tahu bagaimana kehidupan seorang mualaf setelah menyatakan keislamannya. Berpindah keyakinan bukanlah sesuatu yang mudah bagi setiap orang. Meskipun hakikatnya setiap manusia mempunyai kebebasan untuk memeluk agama. Begitu pun dalam Islam. Tidak ada paksaan untuk memeluk agama rahmatan lil alamin ini.
Ada banyak mualaf yang hidup dalam kesulitan setelah mengucap dua kaliamat syahadat. Sebagian dari mereka bahkan kehilangan tempat tinggal, pekerjaan dan terusir dari keluarga yang tak mau menerima keislaman mereka.
Karena keprihatinan ini, pengurus Masjid Al-yaqin Siabu kabupaten Kampar Riau mengadakan acara Pembinaan Muallaf. Kegiatan ini di buat untuk para muallaf agar mulai menata hidup barunya sebagai muslim.
Acara pembinaan Muallaf ini seperti layaknya sebuah pesantren kilat yang sering di adakan di pesantren dan sekolah-sekolah pada umumnya. Dengan bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia wilayah kabupaten Kampar, pengurus Masjid mengundang para Muallaf yang berada di desa Siabu dan sekitarnya.
Siapa sangka, Pesantren kilat mualaf ini ternyata mendapat sambutan baik dari MUI Kampar. Bahkan dari pihak MUI bersedia menurunkan Mubalig atau Ustadnya untuk membantu pengurus Masjid membina para Muallaf.
" Kita hanya ingin para Muallaf yang telah menjadi Muslim juga mendapatkan hak nya tentang pengetahuan Islam, karena selama ini para Muallaf hanya kita biarkan saja setelah memeluk Islam. Dan kita berdosa jika tidak membina mereka" ucap pengurus Masjid bapak Gunadi.
Acara pembinaan dilakukan sepekan sekali, untuk tempat pengajian dilaksanakan di Masjid dan Musholla yang ada di desa Siabu. Sementara ustad yang memberikan binaan di antaranya , Ustad Diat Kardiat, Ustad Mustofa Kamal dan ustad terkenal lainya dari kabupaten Kampar.
" Saya merasa bersyukur dengan adanya acara pembinaan ini, karena sedikit banyak saya mulai tahu tentang agama Islam yang saya yakini, karena selama ini saya hanya belajar sendiri dan terkadang hanya ikut saudara muslim lainya" ungkap salah seorang Muallaf.
Dari masyarakat setempat sangat mengapresiasi acara pembinaan Muallaf yang di gagas oleh pengurus Masjid Al-yaqin ini. Dengan harapan para Muallaf semakin kuat jiwa keislaman mereka.
