Rumah yang terkena angin puting beliung. Sumber foto : Metroriau.com |
Dilansir dari Metroriau.com Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kampar, Muhammad menjelaskan penyebab utama bencana alam puting beliung tersebut dikarenakan curah hujan yang tinggi dan angin kencang. Sehingga menyebabkan kerusakan disejumlah tempat usaha masyarakat maupun pemukiman penduduk.
"Kita langsung mendata korban akibat peristiwa angin puting beliung kemarin. Tim gabungan yang ada di lapangan telah melaporkan kondisi lapangan untuk mempercepat bantuan yang diperlukan para korban," katanya.
Ia mencatat, terdapat beberapa kerusakan akibat peristiwa itu. Misalnya pada usaha Cucian Mobil Pataya Jl. M.Yamin Bangkinang Kota yang roboh dan menimpa 3 unit mobil. Sedangkan di Kelurahan Pasir Sialang 2 unit rumah terdiri dari 1 KK, 5 jiwa, Desa Sipungguk 4 Unit rumah 4 KK, 17 jiwa, Desa Tanjung Rambutan 1 Unit rumah, Desa Sei Jalau 2 Unit rumah 2 KK, 11 jiwa, Desa Sungai Tonang 3 Unit rumah (5 KK, 15 jiwa mengalami kerusakan.*
Sumber : Metroriau.com